Bertempat di Ruang Batik Madrim Gedung Pemkab Bojonegoro Jl. Mas Tumapel No. 01 Bojonegoro dan Wilayah Kab. Bojonegoro telah dilaksanakan kegiatan dalam rangka Kunjungan Kerja Tim BPIP (Badan Pembina Ideologi Pancasila) Republik Indonesia di Kab.Bojonegoro dengan penanggung jawab kegiatan Ibu Nurul Azizah, MM (Sekertaris Daerah Kab. Bojonegoro)
Hadir dalam kegiatan
Bupati Bojonegoro diwakili Ibu Dra. Nurul Azizah, MM (Sekertaris Daerah Kab. Bojonegoro)
Letkol Arm Arif Yudo Purwanto, S. Sos. MM (Dandim 0813/Bojonegoro)
Kapolres Bojonegoro diwakili Kompol Abdul Latif (Wakapolres Bojonegoro)
Bpk Djoko Lukito (Asisten 1 Kab. Bojonegoro)
Bpk Mahmudi, S.Sos. MM (Ka. Bakesbangpol Bojonegoro)
Mayor Inf. I Putu Gede Widarta (Kasdim 0813/Bojonegoro)
Bpk.Handoko (Pemilik Realfood dan Gofun Bojonegoro)
Ibu Khurun'in, S.Sos (Camat Bubulan).
Kapten Arh Eeng Mamuro (PJ Danramil 0813/19 Bubulan)
AKP Wahyu Febri (Kapolsek Bubulan)
Kades se-Kec.Bubulan beserta perangkat
Toga Tomas Desa.Bubulan
Undangan

Tim BPIP (Badan Pembina Ideologi Pancasila) Republik Indonesia sebagai berikut
Bpk. Kemas Ahmad Tajuddin, S.H., M.H. (Deputi Bidang Hukum, Advokasi dan Pengawasan Regulasi BPIP)

Rangkaian kegiatan sbb:
Pukul 08.00 WIB Tim BPIP tiba di Pemkab Bojonegoro disambut Forkopimda atau yang mewakili.
Pukul 08.40 WIB, Tim BPIP menuju Go-fun Jl. Veteran Bojonegoro.
Pukul 08.45 WIB Tim BPIP tiba di Go-fun
Pukul 08.56 WIB pengecekan karyawan Realfood, Go-fun dalam menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, Garuda Pancasila, Bagimu Negeri sebelum melanjutkan beraktifitas sehari-hari.
Pukul 09.04 WIB sambutan Bpk. Handoko (Pemilik perusahaan Realfood Gofun) yang intinya sbb:
Sudah berjalan kurang lebih 4 tahun karyawan disini kami biasakan untuk menyanyikan lagu kebangsaan dan lagu-lagu nasionalisme.
Jangan melupakan jiwa indonesia dengan adanya perkembangan zaman seperti saat ini.
Prihatin dengan kondisi di indonesia yang generasinya saat ini (generasi milenial) sudah mulai luntur bahkan melupakan adat kebiasaan serta jiwa nasionalisme.
Untuk produksi realfood kami dengan semboyan yaitu "Diproduksi Anak Indonesia dan Dibuat Untuk Mencerdaskan Anak Bangsa Indonesia"
Secara historial kita sama, yang menjadi perbedaan hanya tentang kepercayaan atau keyakinan, tetapi dengan perbedaan keyakinan ini kita harus bisa membuat persatuan dan kesatuan bangsa lebih baik lagi.
Kami bangga dengan kunjungan dari tim BPIP, yang telah datang ke Realfod Go-Fun sehingga selain menumbuhkan semangat kami untuk lebih baik kembali, juga Tim akan mengetahui potensi yang ada di wilayah Bojonegoro utamanya Realfood ini.
Pukul 09.15 WIB, Sambutan Letkol Arm Arif Yudo Purwanto, S. Sos. M.M (Dandim 0813/Bojonegoro) yang intinya :

Ucapan rasa puji syukur berkumpul dipagi yang cerah ini dalam rangka rangkaian kegiatan kunjungan Tim BPIP di Wilayah Bojonegoro.
Semangat kebangsaan yang diterapkan oleh Bapak Handoko terhadap karyawan realfood gofun sangat luar biasa dan bisa menjadi contoh buat pengusaha/perusahaan yang lain baik diwilayah bojonegoro maupun secara nasional.
Hal tersebut bisa untuk dikonsepkan lagi kedepannya, sehingga akan menjadi contoh bagi pengusaha/perusahaan yang lain.
Kami juga dari Kodim Bojonegoro, sesuai arahan dan perintah Bapak Panglima juga telah membentuk Kampung Pancasila di wilayah binaan teritorial,yang diharapkan akan mampu menumbuhkan kembali jiwa nasionalisme bagi masyarakat bahkan utamanya bagi generasi milenial saat ini.
Diharapkan lagi dengan dibentuknya kampung pancasila dan kebiasaan menyanyikan lagu kebangsaan dan nasional, mampu menjalin kerukunan kembali masyarakat saat ini yang sudah mulai luntur, juga mampu untuk memberikan semangat dalam bekerja untuk kemajuan bangsa Indonesia kedepannya dan akan meningkatnya etos kerja sehingga produktifitas bisa meningkat.
Terimakasih kembali kepada TIM BPIP yang berkenan melaksanakan kunjungan kerja ke wilayah Kab. Bojonegoro.
Pukul 09.20 WIB, Sambutan Bpk. Kemas Ahmad Tajuddin, S.H., MH. (Deputi Bidang Hukum, Advokasi dan Pengawasan Regulasi BPIP) yang intinya sbb:
Tim BPIP mengucapkan terimakasih kepada Forkopimda Kab.Bojonegoro yang sudah memfasilitasi kegiatan ini, sehingga kegiatan ini bisa berjalan dengan baik.
Bentuk kecintaan kepada bangsa dan negara yaitu dengan menyanyikan lagu kebangsaan dan lagu nasional yaitu dilakukan sebelum pekerjaan dimulai.
Sepakat dengan pendapat Dandim 0813/Bojonegoro untuk kebiasaan menyanyikan lagu kebangsaan dan nasional ini bisa dijadikan suatu kebijakan atau semacam regulasi bagi pengusaha sebagai langkah untuk meningkatkan kecintaan terhadap bangsa dan tanah air Indonesia.
Hal tersebut diharapkan bisa diterapkan bukan hanya diperusahaan, akan tetapi juga di lingkup pemerintahan dan sekolah.
Salah satu indikator adanya penurunan nasionalisme yaitu ada bebarapa aparatur sipil yang tidak hafal dengan teks pancasila, sedangkan di lingkup mahasiswa sudah mulai banyak yang terpapar oleh paham radikalisme yaitu sekitar 3,4 persen, apabila hal tersebut dibiarkan maka akan membuat terpecah belahnya bangsa ini.
Membiasakan menyanyikan lagu kebangsaan dan nasionalisme ini yaitu sebagai bentuk rasa cinta terhadap bangsa, sehingga menimbulkan rasa memiliki dan bangga dengan bangsanya yaitu Indonesia.
Kedepannya BPIP akan menunjuk/memilih Bpk Handoko sebagai salah satu calon yang akan di kukuhkan sebagai penerima Icon Pancasila Tahun 2022.
Sejarah berdirinya BPIP yaitu Sejak tahun 1998 reformasi, hal tersebut terkait dengan tidak adanya lembaga yang menangani utamanya bidang pancasila, sehingga sekarang ini sering terjadi permasalahan yang sangat kompleks terkait penyimpangan dari nilai-nilai pancasila.
BPIP hadir dalam rangka membangun kembali semangat persatuan bangsa, kecintaan ideologi pancasila yaitu terutama kaum milenial yang saat ini sudah mulai terpengaruh oleh medsos yang didalamnya terdapat konten-konten yang tidak sesuai dengan nilai-nilai pancasila.
Sejak dahulu hingga saat ini para pemimpin dunia sangat kagum dengan konsep pancasila yang selama ini diterapkan oleh bangsa Indonesia.
Semoga dengan diawali Kegitan Tim BPIP dari Bojonegoro ini bisa dan mampu untuk lebih menggema di seluruh Kabupaten-kabupaten, maupun Kota diseluruh Indonesia.

Pukul 09.30 WIB sesi foto bersama dan pembagiaan bendera merah putih
Pukul 09.50 WIB Tim BPIP menuju Kampung Pancasila di Desa Bubulan.
Pukul 10.27 WIB tiba di Kampung Pancasila di Desa Bubulan.
Pukul 10.28 WIB, Tim BPIP (Badan Pembinaan Idiologi Pancasila) disambut Para pelajar SD, SMP dan SMA Kec.Bubulan dan Kesenian Reog Ponorogo
Pukul 10.37 WIB, Menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan Pembacaan Teks Pancasila.
Pukul 10.40 WIB, pembukaan yang di bawakan oleh ibu Enik Sulistiyani.
Pukul 10.43 WIB, Pembacaan Doa yang yang di pimpin oleh Bpk Muslih.
Pukul 10.47 WIB, sambutan dari ibu Wiwin Indrayani (Kades Bubulan) yang intinya.

Suatu kehormatan bagi warga Bubulan yang bisa di kunjungi Tim BPIP
Dengan terbentuknya Kampung Pancasila agar terciptanya sikap saling menghormati dan bekerjasama antar pemeluk agama tanpa ada paksaan sehingga terciptanya kerukunan hidup beragama dalam bermasyarakat.
Menanamkan nilai Pancasila akan menjadikan ketentraman masyarakat.

Pukul 11.05 WIB, Sambutan dari Letkol Arm Arif Yudho Purwanto S.Sos.MM.(Dandim 0813/Bojonegoro) yang intinya.
Dengan mengamalkan nilai-nilai Pancasila kita dapat menjaga kerukunan masyarakat.
Masyarakat lebih menjiwai nilai yang terkandung dalam Pancasila akan terciptanya kondisi keamanan nasional.
Mengamalkan nilai-nilai Pancasila harus sejak dini oleh karena itu kita akan tanamkan pada anak kita menjiwai nilai nilai Pancasila.

Pukul 11.15 WIB, sambutan dari Kompol Abdul Latif (Wakapolres Bojonegoro) yang intinya:
Nilai Pancasila yang harus kita pupuk kembali dengan mencantumkan materi Pancasila dalam kurikulum pendidikan.
Meningkatkan nilai Pancasila salah satunya saling menghormati dan toleransi antar warga masyarakat.
Sikap tolong menolong mencerminkan terwujud nilai-nilai Pancasila.

Pukul 11.25 WIB, Sambutan dari ibu Dra. Nurul Azizah,MM.(Sekda Kab Bojonegoro) yang intinya:
Sikap gotong royong sudah mulai hilang oleh karena itu kita tanamkan dan menjiwai nilai nilai Pancasila.
Dengan mengamalkan nilai-nilai Pancasila kita dapat menjaga kerukunan masyarakat.
Pemerintah Kab.Bojonegoro telah melaksanakan pembangunan infrastruktur jalan agar meningkatkan percepatan ekonomi masyarakat.

Pukul 11.45 WIB, di lanjutkan seni kebudayaan tari remong
Pukul 11.55 WIB, Seksi tanya jawab dari Bpk Kemas Ahmad Tajuddin, SH, MH.( Deputi bidang Hukum Advokasi dan Pengawasan Regulasi BPIP) kepada warga.
Pukul 12.05 WIB, Pemberian cendera mata oleh bapak Kemas Ahmad Tajuddin,SH.,M.H.( Deputi bidang Hukum Advokasi dan Pengawasan Regulasi BPIP).
Pukul 12.10 WIB, Rombongan tim BPIP meninggalkan tempat dalam keadaan lancar ,tertib dan aman.

Kunjungan Tim BPIP ke Realfood Go-Fun adalah untuk melihat secara langsung praktik Pembiasaan menyanyikan lagu kebangsaan dan nasional oleh para karyawan yang dalam setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara merupakan kunci penting suksesnya Penerapan Indikator Nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan kebangsaan di era milineal seperti saat ini.
Pembentukan kampung pancasila adalah suatu indikator dalam menumbuhkan jiwa dan nilai nilai pancasila di tengah tengah masyarakat perdesaan serta memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.

Selengkapnya di : https://www.youtube.com/watch?v=GPQgsqUCm4g

(red Mr Copas _ h312y)


By Admin
Dibuat tanggal 20-04-2022
746 Dilihat
Bagaimana Tanggapan Anda?
Sangat Puas
100 %
Puas
0 %
Cukup Puas
0 %
Tidak Puas
0 %